

Jakarta, Media Info Pesisir — Sebanyak 11 orang massa dari organisasi Pemuda Muslimin Indonesia (PMI) menggelar aksi unjuk rasa damai di depan lokasi proyek pembangunan Tol Harbour Road 2 yang dikerjakan oleh PT. Wijaya Karya (WIKA), Jalan R.E. Martadinata, Kelurahan Ancol, Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara, pada Jumat (9/5) sore. Aksi yang dimulai sekitar pukul 16.45 WIB ini dipimpin oleh Oki Prayoga dan berjalan dengan tertib di bawah pengawasan personel gabungan Polres Metro Jakarta Utara dan Polsek Pademangan.
Dalam orasinya, massa menyampaikan sejumlah tuntutan terkait pelaksanaan proyek yang dinilai menimbulkan dampak sosial dan kerugian bagi masyarakat sekitar.
Beberapa poin utama yang disuarakan antara lain:
Mendesak dilakukannya evaluasi terhadap PT. WIKA selaku kontraktor pelaksana proyek Tol Harbour Road 2.
Menuntut pertanggungjawaban dari PT. CMNP (pemilik proyek) dan PT. WIKA atas dampak sosial yang dialami warga Pademangan Barat dan Jakarta Utara.
Meminta penghentian proyek sementara karena diduga tidak memenuhi standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Mendesak dilakukannya audit dan investigasi K3 di lokasi proyek serta pelibatan warga lokal dalam pekerjaan proyek.
Massa membawa pengeras suara dan spanduk bertuliskan: “PEMUDA MUSLIMIN INDONESIA JAKARTA UTARA, MENDESAK CMNP & WIKA UNTUK BERTANGGUNG JAWAB ATAS KERUGIAN MASYARAKAT.”
Kapolsek Pademangan, Kompol Immanuel Sinaga, S.H., S.I.K., M.H., yang memimpin langsung pengamanan di lapangan menyampaikan bahwa pengamanan melibatkan 29 personel gabungan dari Sat Intelkam, Sat Samapta, Sat Reskrim, dan anggota Polsek Pademangan.
“Aksi berlangsung dengan tertib dan damai. Kami mengapresiasi kerja sama massa aksi dan seluruh personel pengamanan yang telah menjaga situasi tetap kondusif,” ujar Kompol Immanuel.
Aksi unjuk rasa selesai pada pukul 17.15 WIB dan massa meninggalkan lokasi tanpa insiden.
(IP)