Pandeglang Banten, Media Info Pesisir – Kegiatan acara pelantikan serta pengukuhan pencak silat TTKDH Indonesia DPD DKI Jakarta dan Provinsi Banten yang bertempat di daerah Pandeglang Banten Jalan Raya Kuranten No.13 kelurahan Saruni kecamatan Majasari Pandeglang Banten, Minggu 30/6/2024).
Acara pelantikan dan pengukuhan diresmikan oleh Ketua Umum DPP Pusat Bogor Ir. Ujang Suhaemi dan Sekjen DR. Endang Supriadi,SH,MM.
Turut hadiri pada acara ini diantaranya Para Ketua DPW Jakarta Pusat dan jajaran anggotanya,
DPW Jakarta Utara dan jajaran anggotanya,
DPW Jakarta Barat dan jajaran anggotanya,
DPW Jakarta Selatan dan jajaran anggotanya.
Yang hadiri pada acara pelantikan dan pengukuhan ini sekitar 75 anggota dan pengurus. Para ketua terpilih dengan cara aklamasi langsung secara damai dan tertib. ketua yang terpilih DPD DKI Jakarta Icwannudin ST, Ketua DPD Bantenhidayat Rahmat hidayat untuk masa bakti 2024 -2029.
Masing- masing para ketua terpilih memaparkan visi misinya ketua DPD DKI Jakarta Ichwanudin ST mengatakan mari kita tata pencak silat TTKDH Indonesia ini dengan baik dan benar kalau kita tata dan menjalankannya dengan benar dan penuh bertanggung jawab pasti kita akan menjadi besar ps TTKDH Indonesia ini yang penting kita bekerja sama dengan baik saling mengingatkan apa bila ada kekeliruan di dalam segala hal persoalan yang besar mari kita kecilkan persoalan yang kecil mari kita hilangkan
dan mari kita bina dan kita didik anak anak muritd kita dengan baik supaya bisa mengikuti ajang pertandingan yang di gelar oleh IPSI supaya anak -anak kita semua bisa berperestasi .
jangan mudah menyerah jangan mudah mengeluh,” ucapnya.
Kita sebagai penggiat seni budaya pencak silat TTKDH Indonesia ini beda dengan LSM dan organi sasi lain.
pencak silat TTKDH Indonesia adalah organisasi budaya yang selalu mengembangkan dan menjaga seni budaya yang di tinggalkan dan di wariskan oleh para sepuh pendahulu kita sebagai generasi penerusnya kita mesti bangga karna kita di wariskan ilmu yang sangat berharga dan berman paat untuk semua umat,” pungkasnya.
(Abah Ai Sumanta)